Berbagi Lahan Berbagi Peradaban

Jakarta, 20 Februari 2025 – Pada hari ini, Kamis 20 Februari 2025, bertepatan dengan pelantikan Gubernur Jakarta yang baru, Pramono Anung dan Wakil Gubernur Rano Karno, warga Kampung Bayam yang tergabung dalam Persatuan Warga Kebon Bayam (PWKB) menyambut kedatangan Gubernur baru di depan pintu masuk Kampung Susun Bayam, Jakarta International Stadium (JIS).

Kegiatan ini dilakukan sebagai bentuk antusiasme warga sekaligus untuk menagih janji yang disampaikan oleh Pramono Anung dan Rano Karno sebelum terpilih. Keduanya berjanji akan menemui warga Kebon Bayam di hari pertama menjabat dan memasukkan agenda Kebon Bayam sebagai program prioritas. Warga ex Kebon Bayam, yang kini tinggal tersebar di beberapa tempat, berkumpul di pintu masuk Kampung Susun Bayam (KSB) untuk menyampaikan aspirasi dan tuntutan mereka.

Sebagaimana yang publik luas ketahui, warga Kebon Bayam merupakan korban penggusuran proyek pembangunan Jakarta International Stadium (JIS) pada 2019. Sejak saat itu, warga Kebon Bayam mengalami ketidakpastian terkait tempat tinggal karena penggusuran ini dilakukan tanpa persiapan yang memadai, termasuk belum tersedianya hunian pengganti yang layak. Selama bertahun-tahun, warga hidup dalam kondisi yang tidak menentu, berpindah-pindah, dan menunggu janji pemerintah untuk mendapatkan tempat tinggal yang layak di Kampung Susun Bayam (KSB).

Janji tersebut akhirnya mulai terwujud dengan dibangunnya KSB sebagai solusi hunian vertikal bagi warga ex Kebon Bayam. Namun, hingga hari ini, masih banyak warga yang belum mendapatkan kepastian terkait penempatan di KSB, meskipun telah memegang Surat Keputusan (SK).

Adapun tuntutan utama yang disampaikan oleh PWKB adalah:
1. Penempatan warga Kebon Bayam yang telah memiliki Surat Keputusan (SK) ke Kampung Susun Bayam (KSB).
Warga menuntut realisasi janji pemerintah untuk memastikan bahwa mereka yang telah memenuhi persyaratan dan memiliki SK dapat segera menempati hunian di KSB.
2. Memberikan izin kepada warga Kebon Bayam untuk mengelola KSB secara mandiri melalui koperasi.
PWKB mengusulkan agar warga diberi kesempatan untuk mengelola Kampung Susun Bayam secara mandiri melalui sistem koperasi. Hal ini diharapkan dapat memberdayakan warga secara ekonomi dan sosial, serta menciptakan tata kelola yang lebih partisipatif.

Hormat Kami
Shirley Aploni
Ketua Persatuan Warga Kebon Bayam (PWKB)

CP:
0895404914533 (Shirley)
08977472296 (Nafisa UPC)

CATEGORIES:

Press Release

No responses yet

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Latest Comments

No comments to show.